Kesabaran Belgia Kembali Berbuah Manis
Belgia sukses mengakhiri fase grup dengan sempurna. Pencapaian ini tak lepas dari kesabaran yang selalu ditunjukkan oleh para penggawa The Red Devils.
Berikan komentar jika Kesabaran Belgia Kembali Berbuah Manis ini menarik untuk disimak -
Belgia sukses mengakhiri fase grup dengan sempurna. Pencapaian ini tak lepas dari kesabaran yang selalu ditunjukkan oleh para penggawa The Red Devils.Belgia berhasil finis sebagai juara Grup H. Vincent Kompany dkk. mengumpulkan sembilan poin setelah menyapu bersih tiga kemenangan di tiga laga.
Kendati demikian, kemenangan-kemenangan yang diraih Belgia tak didapat dengan mudah. Mereka kerap butuh gol-gol di menit akhir untuk memastikan poin penuh.
Di laga pertama melawan Aljazair, Belgia tertinggal lebih dulu setelah Sofianel Feghouli mencetak gol lewat titik putih di menit ke-25. Namun gol-gol dar Marouane Fellaini di menit ke-70 dan Dries Mertens 10 menit berselang memberi Belgia kemenangan 2-1.
Belgia kembali butuh gol di menit-menit akhir untuk memastikan kemenangan di pertandingan kedua. Gol tunggal Divock Origi di menit ke-88 memberi tiga poin kedua untuk Belgia.
Di pertandingan terakhir melawan Korea Selatan, Jumat (27/6/2014) dinihari WIB, Belgia lagi-lagi kesulitan bikin gol di babak pertama. Terlebih sejak menit ke-44 mereka sudah harus bermain dengan 10 orang setelah Steven Defour diganjar kartu merah.
Jan Vertonghen kemudian tampil sebagai pahlawan kemenangan Belgia. Bek Tottenham Hotspur itu sukses menjebol gawang Korsel di menit ke-78 untuk memberi Belgia kemenangan 1-0.
Pelatih Belgia Marc Wilmots puas dengan pencapaian yang diraih oleh timnya. Dia menyebut kemenangan atas Korsel yang menyempurnakan perjalanan Belgia di fase grup diperoleh berkat kesabaran yang ditunjukkan oleh anak-anak didiknya.
"Sekali lagi kesabaran kami terbayar. Saya tahu bahwa Korea akan membiarkan kami punya banyak ruang," ucap Wilmots seperti dikutip situs resmi FIFA.
"Tim muda saya punya kecenderungan untuk terlalu menejak, jadi saya mencoba untuk membuat mereka sedikit rileks," lanjutnya.
"Tidak mudah untuk mengakhiri fase grup dengan sembilan poin. Ini benar-benar prestasi bersejarah untuk Belgia, dan saya ingin memberi selamat kepada staf dan semua pemain," kata Wilmots.
Lolos sebagai juara Grup H, Belgia kemudian akan berjumpa dengan Amerika Serikat yang maju ke babak 16 besar sebagai runner-up Grup G.
