Indra Sjafri Akui Timnas Harus Bermain Ekstra Keras
Sportanews.com - TIMNAS U-19 sukses mengalahkan Sriwijaya FC U-21 dengan skor 2-1 pada laga uji coba Tur Nusantara Jilid I, di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Jumat (20/6) malam. Dua gol Timnas dicetak Paulo Sitanggang dan Muchlis Hadi. Gol balasan SFC Muda dicetak oleh striker pinjaman Rizky Dwi Ramadhana.
Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri mengakui melawan SFC U-21 dalam tur Sumatera kali ini sedikit berbeda dengan tim lainnya. Pasalnya, Timnas U-19 harus bermain ekstra keras khususnya di babak pertama karena barisan gelandang belum mampu berkreasi sehingga kesulitan membongkar pertahanan Laskar Wong Kito Muda.
Di babak kedua, diakui Indra, lini tengah Timnas semakin hidup dengan masuknya Paulo Sitanggang. Duet Evan Dimas dan Paulo sukses membuat Timnas U-19 membongkar pertahanan dan serangan lebih terorganisir. “Tapi tetap kami bukan lihat hasil, kami coba siapkan beberapa kemungkinan termasuk bila bermain tanpa gelandang terbaik,” katanya.
Indra juga mengakui anak asuhnya masih banyak yang perlu dibenahi termasuk penyelesaian akhir. Banyak peluang tercipta tapi tak bisa dikonversi menjadi gol. “Saya rasa memang penyelesaian akhir harus kita perhatikan lagi,” katanya.
Sedangkan pelatih SFC U-21 Andi Susanto mengungkapkan, anak asuhnya harus banyak belajar. Terlebih akan mengarungi babak 12 besar Indonesian Super League (ISL).
Babak pertama, Laskar Wong Kito Junior mampu mengimbangi permainan Garuda Jaya. Namun, babak kedua dengan masuknya Paulo membuat lini tengah kewalahan. Kerja sama Paulo dengan Evan benar-benar merepotkan SFC. Organisasi permainan Timnas U-19 semakin baik sehingga babak kedua kendali dipegang Garuda Jaya.
“Pemain masih emosional dalam bermain. Belum ada organisasi tim. Pemain harus belajar meningkatkan kerjasama dan organisasi dalam bertahan dan menyerang,” tegasnya.
Sumber
Berikan komentar jika Indra Sjafri Akui Timnas Harus Bermain Ekstra Keras ini menarik untuk disimak - 
