Lahm: Jerman Tidak Berusaha “Permalukan†Brazil
Philipp Lahm mengungkapkan bahwa Jerman tidak ingin “mempermalukan” Brazil dalam pertarungan semifinal Piala Dunia di Belo Horizonte di musim panas lalu. Dalam salah satu pertandingan sensasional di sepanjang sejarah Piala Dunia tersebut, pasukan Joachim Low mencetak rekor kemenangan 7-1 atas juara dunia lima-kali, Brazil.
Jerman mencetak lima gol di babak pertama di Estadio Mineirao dan Lahm, yang telah membawa negaranya menuju kemenangan di Brazil 2014, kini mengakui bahwa ia berkata pada rekan-rekan timnya untuk menahan dorongan apapun untuk mempermalukan tuan rumah. “Kami sepakat untuk terus bermain dengan pantas dan menunjukkan rasa hormat,” pemain berusia 30 tahun itu mengatakan pada Daily Mail. “Setiap orang di tim mengambil sikap seperti itu selama babak kedua. Kami tidak ingin berlagak pamer atau berusaha mempermalukan lawan. Jika pertandingan berakhir dengan nilai kemenangan yang lebih besar, maka itu bukanlah yang kami inginkan. Kami berusaha menunjukkan rasa hormat terhadap lawan dan para penggemar.”
Lahm pensiun dari dunia sepakbola internasional setelah mengangkat trophy Piala Dunia menyusul kemenangan 1-0 Jerman atas Argentina di babak final di Rio de Janeiro. Namun, kapten Bayern Munich itu menegaskan bahwa ia tetap akan pergi bahkan jika ia tak bisa memenangkan hadiah paling bergengsi dalam pertandingan tersebut.
“Sudah jelas bagi saya sebelum pertandingan bahwa itu akan jadi permainan terakhir saya,” Lahm menjelaskan. “Bukan karena kami memenangkan Piala Dunia sehingga saya pensiun namun ini sudah saya pikirkan sejak sebelum pertandingan... Orang-orang lupa bahwa saya telah bermain untuk Jerman selama 10 tahun dan saya tampil di hampir setiap pertandingan dan saya telah bermain di begitu banyak turnamen. Anda selalu berada di bawah tekanan saat bermain. Saya tidak pernah menganggap diri saya hanya sekedar pemain. Saya ingin memikul tanggung jawab.
“Saya telah menjadi kapten Bayern dan Jerman dalam beberapa tahun terakhir. Itu berarti bukan hanya pergi ke lapangan untuk berlatih atau bermain selama 90 menit. Ada lebih banyak hal daripada itu. Anda ingin memberikan pengaruh, mendiskusikan taktik bersama semua orang dan berurusan dengan banyak hal lain. Anda menginvestasikan banyak energi untuk itu.”
Masih berumur 30 tahun dan memiliki kontrak dengan Bayern hingga tahun 2018, Lahm mengaku ia tidak tahu kapan akan berhenti dari karir bermainnya yang terkemuka. Namun, bek yang beralih menjadi gelandang tersebut tidak yakin ia memiliki kemampuan untuk menjadi pelatih.
“Saya rasa tidak,” ia mengakui. “Itu sulit dan berat.
“Saya ingin terus berada di ranah olahraga ini karena saya mencintai permainannya dan sepakbola sangatlah menyenangkan. Saya benar-benar ingin terus berkarir dalam sepakbola tapi kita harus lihat dalam kapasitas yang seperti apa.”
SOURCE : http://www.goal.com/en/news/3790/world-cup-2014/2014/10/12/5177360/lahm-we-tried-not-to-embarrass-brazil?ICID=SP_HN_1 Prediksi Skor Bola Berikan komentar jika Lahm: Jerman Tidak Berusaha “Permalukan†Brazil ini menarik untuk disimak, Ikuti terus update terbaru seperti Lahm: Jerman Tidak Berusaha “Permalukan†Brazil yang anda baca saat ini, info lain seputar Prediksi Bola Akurat, Prediksi Bola Jitu dan Berita Bola dapat anda temukan di Bola Liga
Philipp Lahm mengungkapkan bahwa Jerman tidak ingin “mempermalukan” Brazil dalam pertarungan semifinal Piala Dunia di Belo Horizonte di musim panas lalu. Dalam salah satu pertandingan sensasional di sepanjang sejarah Piala Dunia tersebut, pasukan Joachim Low mencetak rekor kemenangan 7-1 atas juara dunia lima-kali, Brazil.
Jerman mencetak lima gol di babak pertama di Estadio Mineirao dan Lahm, yang telah membawa negaranya menuju kemenangan di Brazil 2014, kini mengakui bahwa ia berkata pada rekan-rekan timnya untuk menahan dorongan apapun untuk mempermalukan tuan rumah. “Kami sepakat untuk terus bermain dengan pantas dan menunjukkan rasa hormat,” pemain berusia 30 tahun itu mengatakan pada Daily Mail. “Setiap orang di tim mengambil sikap seperti itu selama babak kedua. Kami tidak ingin berlagak pamer atau berusaha mempermalukan lawan. Jika pertandingan berakhir dengan nilai kemenangan yang lebih besar, maka itu bukanlah yang kami inginkan. Kami berusaha menunjukkan rasa hormat terhadap lawan dan para penggemar.”
Lahm pensiun dari dunia sepakbola internasional setelah mengangkat trophy Piala Dunia menyusul kemenangan 1-0 Jerman atas Argentina di babak final di Rio de Janeiro. Namun, kapten Bayern Munich itu menegaskan bahwa ia tetap akan pergi bahkan jika ia tak bisa memenangkan hadiah paling bergengsi dalam pertandingan tersebut.
“Sudah jelas bagi saya sebelum pertandingan bahwa itu akan jadi permainan terakhir saya,” Lahm menjelaskan. “Bukan karena kami memenangkan Piala Dunia sehingga saya pensiun namun ini sudah saya pikirkan sejak sebelum pertandingan... Orang-orang lupa bahwa saya telah bermain untuk Jerman selama 10 tahun dan saya tampil di hampir setiap pertandingan dan saya telah bermain di begitu banyak turnamen. Anda selalu berada di bawah tekanan saat bermain. Saya tidak pernah menganggap diri saya hanya sekedar pemain. Saya ingin memikul tanggung jawab.
“Saya telah menjadi kapten Bayern dan Jerman dalam beberapa tahun terakhir. Itu berarti bukan hanya pergi ke lapangan untuk berlatih atau bermain selama 90 menit. Ada lebih banyak hal daripada itu. Anda ingin memberikan pengaruh, mendiskusikan taktik bersama semua orang dan berurusan dengan banyak hal lain. Anda menginvestasikan banyak energi untuk itu.”
Masih berumur 30 tahun dan memiliki kontrak dengan Bayern hingga tahun 2018, Lahm mengaku ia tidak tahu kapan akan berhenti dari karir bermainnya yang terkemuka. Namun, bek yang beralih menjadi gelandang tersebut tidak yakin ia memiliki kemampuan untuk menjadi pelatih.
“Saya rasa tidak,” ia mengakui. “Itu sulit dan berat.
“Saya ingin terus berada di ranah olahraga ini karena saya mencintai permainannya dan sepakbola sangatlah menyenangkan. Saya benar-benar ingin terus berkarir dalam sepakbola tapi kita harus lihat dalam kapasitas yang seperti apa.”
SOURCE : http://www.goal.com/en/news/3790/world-cup-2014/2014/10/12/5177360/lahm-we-tried-not-to-embarrass-brazil?ICID=SP_HN_1 Prediksi Skor Bola Berikan komentar jika Lahm: Jerman Tidak Berusaha “Permalukan†Brazil ini menarik untuk disimak, Ikuti terus update terbaru seperti Lahm: Jerman Tidak Berusaha “Permalukan†Brazil yang anda baca saat ini, info lain seputar Prediksi Bola Akurat, Prediksi Bola Jitu dan Berita Bola dapat anda temukan di Bola Liga
