DENDI Santoso mengaku menyesal karena terlibat perkelahian dengan Ruben Sanadi pada pertandingan Arema Cronus dan Persipura Jayapura, di Stadion Mandala, Selasa (21/10).
Kericuhan pada laga leg 2 babak 8 Indonesia Super League itu terjadi pada menit 83. Menurut Dendi, Sanadi lebih dulu melayangkan tamparan ke wajah Dendi. Ia lalu membalas dan kemudian suporter tuan rumah pun turun ke lapangan.
“Saya menyesali perbuatan itu. Jadi saya minta maaf,” katanya kepada tim dan perwakilan manajemen di ruang ganti Arema.
Penyesalan Dendi semakin dalam setelah ia dan Sanadi kena kartu merah dari wasit Najamudin Aspiran. Pada akirnya, gawang Kurnia Meiga jebol di menit 89 lewat tendangan Robertino Pugliara dan Arema pulang dengan kekalahan 1-2.
CEO Arema Iwan Budianto tak ingin mental anak buahnya drop. Ia terus berupaya memberikan motivasi agar Dendi segera bangkit.
“Kartu merah tadi memang merugikan. Karena Dendi masih fresh (baru masuk lima menit). Sedangkan lawannya sudah mau habis,” ujar Iwan.
Iwan menilai kinerja wasit yang kurang bagus jadi awal bentrokan pemain. Karena beberapa pelanggaran keras tidak diberikan kartu.
“Banyak pemain Persipura yang melakukan tackling dengan dua kaki, tapi dibiarkan saja. Harusnya sudah kartu merah kalau dua kaki,” katanya di laman resmi klub, aremafc.com. (Sportanews)
Powered By Bola Liga | Jadwal Bola | Prediksi Bola Jitu | Prediksi Bola Akurat Prediksi Skor Bola Berikan komentar jika Terlibat Perkelahian Dengan Ruben Sanadi, Dendi Santoso Minta Maaf ini menarik untuk disimak, Ikuti terus update terbaru seperti Terlibat Perkelahian Dengan Ruben Sanadi, Dendi Santoso Minta Maaf yang anda baca saat ini, info lain seputar Berita Bola dapat anda temukan di Bola Liga
